Tadi pagi , ...ada dua tangkai jamur payung yang tumbuh di
tepi teras rumah. Si Bontot yang paling peduli dengan lingkungan berteriak
kegirangan. Dia gemas ingin mencabut jamut tersebut. Aku melarangnya dan
bergegas mengambil smartphone ku
dan..jepret, jepret. Aku memotret jamur tersebut. Si tengah menyeletuk: “Mama
sejak punya B**, apa-apa di foto”. Si Bontot menyahut : “Ya memang untuk itu
salah satunya.” He hee... saya tertawa
dalam hati mendengarnya. Gambar jamur itu pun segera ku jadikan Dispaly picture
di BBM.
Cerita yang lain lagi.....suatu saat ketika akan menyapu
halaman, aku terpana dengan keindahan bunga berwarna putih yang mekar sempurna
di sudut halaman, dekat dengan kotak sampah. Pohon itu memang sudah ada sejak
kami pindah rumah, jadi memang bukan aku yang menanamnya. Bunga itu menebarkan
aroma harum yang tipis namun eksotik.
Semula aku tidak mengerti nama bunga
tersebut, aku hanya menduga bunga itu tergolong dalam keluarga bunga bakung. Setelah kuamati petal bunganya, aku baru
menyadari, bunga tersebut seperti bunga daffodil atau narsisus. Tetapi dia
berwarna putih. Daffodil, umumnya berwarna kuning walau ada juga yang berwarna
putih. Sayang, saat itu aku belum memliki
handphone yang berkamera bagus, jadi aku tidak memotretnya. Aku hanya
menikmatinya setiap hari, hingga berangsur-angsur bunga itupun layu. Ada kesenangan tersendiri setiap aku
memandang bunga tersebut dan senantiasa membuatku memujaNya.
Bahagia, kadang datang dari sesuatu yang sangat sederhana.